Kali ini saya mencoba menulis perjalanan saya ke Amerika, kota tujuan adalah San Fransisco, Las Vegas, dan Los Angels. Perjalanan ini bener-bener sangat tidak direncanakan, sangat sepontan hanya dalam 1 bulan, mengambil keputusan untuk melakukan perjalanan ini, parah memang padahal sudah pasti ongkos perjalanan ke Amerika tuch bakalan nguras tabungan banget.
Hal ini dikarenakan suami Mr Tjondro, mendapat perjalanan ke Amerika dari kantornya, kembali saya nga ikhlas kalo nga ikut hahahahaha.... pokoknya ikut juga walau bayar sendiri. Padahal saya pernah ngomong kalo perjalanan ke Amerika nanti-nanti aja dech, karena aku tahu menuju kesana butuh ongkos yang mahal dan ada isu buat Visanya susah...
Awalnya suami saya keberatan ketika saya mau nyusul ke Amerika sendiri, saya sich berani-berani aja (padahal deg-degan juga 24 jam di pesawat sendirian), akhirnya ternyata ada beberapa temen suami yang juga mau mengadakan perjalanan kesana waaah jadi seneng dech ada temennya...oke saya akan berbagi cerita tentang perjalanan ke beberapa tempat di Amerika.
Banyak beredar rumor dan terbukti kalau membuat Visa ke Amerika sangat sulit, dan tidak dapat di wakilkan atau titip biro travel untuk membuatkan Visa. Ternyata betul. Visa Amerika harus dibuat sendiri dan datang sendiri ke Kedutaan Amerika. Dengan mengisi Form Online di website Form Visa Online Amerika
Namun di Jakarta ada yang dapat membantu untuk mengisikan form Online Visa Amerika, Foto, pembayaran ke Bank dan menyiapkan sampai tahap untuk medapatkan jadwal wawancara di kedutaan. yaitu Biro Agen pembuat Visa Sabang Business Center di Jalan Agus Salim No. 25 B No. telp (021) 3159298. https://www.facebook.com/sbcvisa
Karena waktu saya tidak cukup banyak alias kepepet... maka saya melalui biro agen tersebut, setelah mengisi data dan membayar biaya pembuatan Visa sekitar $ 160 plus biaya jasa kurang lebih 350 ribu rupiah, termasuk foto. Dan kurang lebih 3 hari setelah mendaftar maka saya mendapat jadwal wawancara di kedutaan Amerika.
Setelah mendapat jadwal wawancara, maka datang lah pagi sekali, walau pun dapat jadwal ke Grup A atau ke B, karena proses relatif cepat namun prosedur sangat ketat. Saya kebagian jadwal jam 6.30, saya sudah ada di kedutaan jam 6.00 langsung antri. kemudian kita akan disuruh masuk keruangan pemeriksaaan selain dokumen tidak diijinkan membawa Hp, dan tas. Lalu menunggu di ruang tunggu untuk memberikan dokumen pembayaran bank, dan bukti pemanggilan wawancara ke loket -loket yang tersedia. kemudia kita akan masuk keruangan untuk melakukan fingger print dan wawancara, nah ini lah sangat menentukan apakah permohonan visa kita disetujui atau ditolak. Wawancara dilakukan sambil berdiri, pertanyaan boleh dijawab dalam bahasa inggris dan bahasa indonesia. Apabila permohonan kita disetujui maka kita akan mendapat lembar kertas berwara Putih, kalau ada yang dapat lembar warna kuning maka dia harus mengulang permohonan lagi, dan kalau mendapat kertas warna merah itu sudah pasti di tolak.
Pengambilan Paspor tidak di kedutaan melalui kantor Fed Ex di daerah kasablanka.
Syukurnya saya langsung mendapat kertas warna Putih.... yeeeee berangkat dech ke Amrik....
PESAWAT KE SAN FRANSISCO
Penerbangan saya menggunakan Cathay Pasific, karena saya menyamakan pesawat kepulangan agar bisa bareng suami yang juga menggunakan Cathay Pasific. Sebenarnya banyak penerbang menuju San Fransisco, jadi bisa dicari dan dibandingkan harga mana yang relatif lebih murah.... hmmm kayaknya nga ada yang murah rata-rata biaya tiket pp ke sana kurang lebih 20 juta.
Penerbangan transist di Hongkong selama 3 jam, kemudian berlanjut selama kurang lebih 19 jam menuju San Fransisco, hmmm kebayangkan pegel dan capeknya duduk sekian jam di pesawat, pokoknya uda berbagai gaya duduk , tidur dan nonton film di pesawat sampe puaaas.
Tiba di Sanfransisco jam 11 siang waktu setempat, pemeriksan imigrasi di bandara San Fransisco, sangat ketat, dan wajah penjaga imigrasi jutek-jutek dech....oya pemeriksaan barang bawaan di sini ada yang lucu, setiap ada pesawat mendarat dan setelah pemeriksaan imigrasi untuk mengambil koper maka diarea pengambilan koper, akan dilepas beberapa anjing kecil yang akan berkeliling mencium tas-tas bawaan kita, wah saya takut anjing jadi menghindar banget tapi dia tetep deket, ternyata temen saya pak Ricky di tasnya ada apel, dan anjing itu loncat-loncat untuk meraih ransel yang berisi apel...waah akhirnya pak Ricky kena pemeriksaan ketat dech di imigrasi, terpaksa koper besarnya juga ikut diperiksa.
saran : jangan bawa makanan apa aja di tas hand carry dech... supaya pemeriksaan tidak merembet kemana-mana.
setelah beres pemeriksaaan maka kami lanjut untuk menuju ke penginapan di San Fransisco dengan menggunaka Taxi (harus plus tips kalo naek taxi disini).... oya akhirnya saya berempat yach yang menyusul yaitu : saya, Christin, Pak Ricky dan istrinya.
#DAY1 SAN FRANSISCO
PENGINAPAN DI SAN FRANSISCO
Setiba di kota San Fransisco setelah kurang lebih 1 jam perjalanan dari bandara, kami tiba di Hotel King George Hotel. Hotelnya relatif kecil tapi berada di wilayah strategis di San Fransisco.
kami menginap di King George Hotel lokasi sangat strategis, dekat kemana-mana pertokoan, China Town, Trem San Fransisco, kami menginap disini selama 3 hari 2 malam. Harga relatif yach karena berada di pusat kota maka untuk harga 1,5 - 2 juta semalam yach masih lumayan lach. Apalagi bersama temen yach jadi bisa patungan hehehhehe.
Menjelang malam aku baru ketemu sama Suamiku Tjondro yang sudah lebih dahulu tiba di San Fransisco, dan kami tidak bisa satu hotel, karena dia masih dalam perjalanan dinas kantornya. Yach pisahan dulu dech.
Dikarena masih lelah akibat perjalanan, kami makan malam disekita hotel saja, yang kebetulan disebelah hotel ada restoran cofe bar ala ala amerika gitu yang menyajikan Burger dan Steak, lay out restoran kayak film-film gitu dech...dinding-dinding ditempel atribut penyanyi jaman-jaman dulu dan pernak pernik jaman bahela.
Setelah makan malam karena uda cape dan rada jet leg.. sempet tidur dulu, baru nanti malam pengen jalan-jalan disekitar hotel saja. Dan janjian sama suami mau ketemuan, karena kami beda hotel. Oke saya istirahat dulu yach... simpen tenaga buat jalan-jalan City tour San Francisco. Good Night.
Menjelang malam aku baru ketemu sama Suamiku Tjondro yang sudah lebih dahulu tiba di San Fransisco, dan kami tidak bisa satu hotel, karena dia masih dalam perjalanan dinas kantornya. Yach pisahan dulu dech.
Dikarena masih lelah akibat perjalanan, kami makan malam disekita hotel saja, yang kebetulan disebelah hotel ada restoran cofe bar ala ala amerika gitu yang menyajikan Burger dan Steak, lay out restoran kayak film-film gitu dech...dinding-dinding ditempel atribut penyanyi jaman-jaman dulu dan pernak pernik jaman bahela.
![]() |
| yaaach ada photo boom ... ini restonya kayak dipilem gt loch amerika style banget |
Setelah makan malam karena uda cape dan rada jet leg.. sempet tidur dulu, baru nanti malam pengen jalan-jalan disekitar hotel saja. Dan janjian sama suami mau ketemuan, karena kami beda hotel. Oke saya istirahat dulu yach... simpen tenaga buat jalan-jalan City tour San Francisco. Good Night.


Tidak ada komentar:
Posting Komentar